Pilih Bahasa  
Book's Detail
Majas Dalam Tiga Cerita Rakyat Yang Terdapat Dalam Kumpulan Cerita Rakyat Muna

ABSTRAK

Majas dalam Tiga Cerita Rakyat yang Terdapat dalam Kumpulan Cerita Rakyat Muna. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh suatu pandangan bahwa majas merupakan suatu komponen penting dalam cerita rakyat karena majas merupakan salah satu unsur intrisik cerita rakyat oleh karena itu penggunaan majas penting dalam cerita rakyat sehingga penelitian ini penting untuk dilakukan. Masalah dalam penelitian ini adalah majas apa sajakah yang terdapat dalam tiga cerita rakyat pada kumpulan Cerita Rakyat Muna? Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menemukan dan mendeskripsikan majas dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna.
Data dalam penelitian ini adalah tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna karya La Taena, dkk. yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Muna, Raha, Mei 2002 dan terdiri dari 117 halaman. Sedangkan teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca dan teknik catat. Data dalam penelitian ini dideskripsikan dengan menggunakan pendekatan stilistika.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa majas dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna karya La Taena, dkk. menggunakan majas perbandingan dan majas penegasan; (1) Majas perbandingan dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna mengandung enam jenis majas perbandingan yaitu majas simile, majas antonomasia, majas hiperbola, majas personifikasi, majas perifrase, dan majas simbolik; (2) Majas penegasan dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna mengandung dua jenis majas penegasan yaitu majas pararima dan majas eklamasio. Majas dalam cerita rakyat tersebut digunakan untuk mencapai efek estetis. Adapun fungsi estetis majas dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna adalah untuk memperjelas, memberi daya hidup, menjadikan lukisan lebih ekspresif dan karya sastra menjadi lebih menarik. Majas yang dominan digunakan dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna yaitu majas simile dan majas hiperbola, sedangkan yang jarang digunakan dalam tiga cerita rakyat yang terdapat dalam kumpulan Cerita Rakyat Muna yaitu majas antonomasia dan majas personifikasi.

Kata Kunci: cerita rakyat, majas, perbandingan, penegasan.

Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang Sumalini - Personal Name
Edisi
No. Panggil
ISBN/ISSN
Subyek Pend.Bahasa Indonesia
Klasifikasi
Judul Seri
GMD Text
Bahasa Indonesia
Penerbit FKIP/Pend.Bahasa Indonesia
Tahun Terbit 2018
Tempat Terbit UHO KENDARI
Deskripsi Fisik xi,66 hal,;28 cm
Info Detil Spesifik
Lampiran Berkas
LOADING LIST...
Ketersediaan
LOADING LIST...