ABSTRAK
Arfin, G2G1 016141. “Hubungan Power Otot Lengan dan Kelenturan Togok dengan Kemampuan Tolak Peluru pada Siswa SMP Negeri 1 Napabalano Kabupaten Muna. Pembimbing I La Sawali dan pembimbing II Wolter Mongsidi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis (1) Hubungan power otot lengan dengan kemampuan Tolak Peluru, (2) Hubungan kelenturan togok dengan kemampuan tolak peluru 3) Hubungan bersama-sama antara power otot lengan dan kelenturan togok dengan kemampuan tolak peluru
Penelitian ini dilakukan dengan metode korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 288 orang, sedangkan sampel sebanyak 33 orang yang diambil dengan menggunakan teknik stratified random sampling. Instrument yang digunakan untuk mengukur power otot lengan adalah dengan medicine put ball, untuk mengukur kelenturan togok depan dan belakang dengan extention dynamometer dan untuk mengukur kemampuan tolak peluru dengan tes tolak peluru. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada hubungan antara power otot lengan dengan kemampuan tolak peluru. Hasil pengujian memberikan nilai signifikansi 0,000 yang ≤ taraf signifikan α = 0,05. Besarnya konstribusi power otot lengan dengan kemampuan tolak peluru ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi r2 x 100% = (0,945)2 x 100% = 89,30%. Ini dapat diartikan bahwa sebesar 89,30% sumbangan atau kontribusi variabel power otot lengan terhadap kemampuan tolak peluru, sedangkan selebihnya 10,07% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini, (2) Ada hubungan antara kelenturan togok dengan kemampuan tolak peluru. Hasil pengujian memberikan nilai signifikansi 0,037 yang ≤ taraf signifikan α = 0,05. Besarnya konstribusi kelenturan togok terhadap kemampuan tolak peluru ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi r2 x 100% = (0,60)2 x 100% = 36,00%. Ini dapat diartikan bahwa sebesar 36,00% sumbangan atau kontribusi variabel kelenturan togok dengan kemampuan tolak peluru, sedangkan selebihnya 64,00% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini, (3) Ada hubungan power otot lengan dan kelenturan togok secara bersama-sama dengan kemampuan tolak peluru. Dinyatakan dalam bentuk koefisien korelasi product moment ry12 = 0,946. Hasil pengujian memberikan nilai signifikansi 0,000 yang lebih kecil dari taraf signifikan α = 0,05. Besarnya konstribusi power otot lengan dan kelenturan togok secara bersama-sama dengan kemampuan tolak peluru ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi r2 x 100% = (0,946)2 x 100% = 89,50%. Ini dapat diartikan bahwa sebesar 89,50% sumbangan atau kontribusi variabel power otot lengan dan kelenturan togok dengan kemampuan tolak peluru, sedangkan selebihnya 10,50% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.
Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara power otot lengan dan kelenturan togok dengan kemampuan tolak peluru pada siswa SMP Negeri 1 Napabalano Kabupaten Muna.
Kata Kunci : Power Otot, Kelenturan, Kemampuan
|