ABSTRAK
ADE SAFITRI (N1A114027) telah melakukan penelitian berjudul “Pengetahuan Masyarakat Tentang Kaghati Roo Kolope (layang-layang) di Kelurahan Wasolangka Kecamatan Parigi Kabupaten Muna” di bawah bimbingan Ibu Wa Ode Sifatu selaku pembimbing pertama dan Bapak Rahmat Sewa Suraya selaku pembimbing ke dua. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini:(1) Bagaimana pengetahuan masyarakat tentang kaghati roo kolope di Kelurahan Wasolangka Kecamatan Parigi Kabupaten Muna. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana pengetahuan masyarakat tentang kaghati roo kolope di Kelurahan Wasolangka Kecamatan Parigi. Penelitian Ini dilaksanakan pada bulan juli hingga agustus 2018. Penelitian ini menggunakan teori Oposisi Biner oleh Levi-Strauss dan metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Metode Etnografi dengan pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik pengamatan (observation) dan wawancara mendalam (indepth interview). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pengetahuan masyarakat Kelurahan Wasolangka Kecamatan Parigi Kabupaten Muna tentang kaghati roo kolope merupakan sarana penolong dan akan menaungi mereka dari sengatan sinar matahari di hari kemudian setelah mereka meninggal dunia. Namun, seiring berkembangnya zaman, di Kelurahan Wasolangka banyak ditemukan masyarakat yang tidak mengetahui secara pasti tentang kaghati roo kolope, yang dimulai dari cara pembuatannya hingga bentuknya. Adapun bentuk layang-layang yang diketahui oleh masyarakat Muna hanya lima bentuk diantaranya bentuk ngkasopa, ngkalei, bhangkura, kadompa, dan ngkapala. Kelima bentuk layang-layang tersebut khususnya pada masyarakat Kelurahan Wasolangka hanya mengetahui satu bentuk saja yaitu bhangkura, sementara temuannya ada tujuh macam.

Kata Kunci : Pengetahuan Masyarakat Tentang Kaghati Roo Kolope