ABSTRAK

WA NDOLO (2018) judul “Analisis Viskositas dan Indeks Bias Minyak Goreng Bekas yang Dijernihkan dengan Penyerap Arang Aktif Cangkang Kelapa Sawit”. Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk menentukkan nilai viskositas minyak goreng jelantah yang dijernihkan dengan penyerap arang aktif cangkang kelapa sawit; 2) Untuk menentukkan nilai indeks bias minyak goreng jelantah yang dijernihkan dengan penyerap arang aktif cangkang kelapa sawit. Pengukuran viskositas menggunakan alat viskosimeter Ostwald dan pengukuran indeks bias menggunakan refraktometer abbe. Minyak yang digunakan adalah minyak goreng bimoli dalam kondisi segar, kemudian yang sudah dipakai tanpa penjernihan, yang sudah dijernihkan, penjernihan menggunakan arang aktif pertama dan penjernihan menggunaka arang aktif kedua. Alternatif pengolahan minyak goreng bekas adalah melalui proses adsorpsi dengan arang aktif cangkang kelapa sawit. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa nilai viskositas dan indeks bias minyak goreng sebelum digunakan sebesar 8,95X10-4 Ns/m2 untuk nilai viskositas dan 1,462 untuk nilai indeks. Minyak goreng jelantah sebelum dijernihkan dan sesudah dijernihkan pada penggorengan martabak memiliki nilai 10,49X10-4Ns/m2 dan 9,75X10-4Ns/m2 untuk nilai viskositas, serta 1,4634 dan 1,4624 untuk nilai indeks bias. Pada penggorengan aneka gorengan memiliki nilai 9,61X10-4Ns/m2 dan 9,27X10-4Ns/m2 nilai viskositas serta 1,4625 dan 1,462 untuk nilai indeks bias. Minyak goreng jelantah yang dijernihkan dengan penyerap arang aktif cangkang kelapa sawit pada penggorengan martabak sebesar 9,68X10-4 Ns/m2 dan 9,23X10-4 Ns/m2 untuk indeks bias serta 1,4628 dan 1,4625 untuk indeks bias. Pada penggorengan aneka macam gorengan sebesar 8,62X10-4 Ns/m2 dan 8,55X10-4 Ns/m2 untuk nilai viskositas serta 1,4628 dan 1,4625 untuk indeks bias. Hasil tersebut memperlihatkan bahwa kualitas bahwa minyak goreng bekas yang telah dijernihkan menggunakan arang aktif cangkang kelapa sawit mengalami peningkatan dan telah memenuhi nilai SNI.


Kata kunci: minyak jelantah, viskositas, indeks bias, dan arang aktif cangkang kelapa sawit.