GAMBARAN EFEK SAMPING PADA AKSEPTOR KONTRASEPSI
HORMONAL DI PUSKESMAS POASIA KOTA KENDARI TAHUN 2017
JUFRIANA
F1F1 13 126
Fakultas Farmasi, Universitas Halu Oleo Kendari
ABSTRAK
Pemerintah Indonesia dalam rangka menekan laju pertumbuhan penduduk
menjalankan program Keluarga Berencana (KB), salah satunya dengan
penggunaan kontrasepsi hormonal. Namun, pada penggunaan kontrasepsi
hormonal dalam jangka panjang ada kemungkinan terjadi efek samping.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang gambaran penggunaan
kontrasepsi hormonal dan gambaran kejadian efek samping pada akseptor
kontrasepsi hormonal di Puskesmas Poasia Kota Kendari. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dan sampel dalam
penelituan adalah seluruh akseptor KB yang menggunakan kontrasepsi hormonal
dan tercatat di Puskesmas Poasia Kota Kendari yang berjumlah 531 orang.
Berdasarkan rumus Slovin, sampel penelitian berjumlah 84 orang dengan teknik
pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan proportional
sampling yang terbagi dalam 4 kelurahan yaitu Kelurahan Anduonohu berjumlah
34 orang, Kelurahan Rahandouna barjumlah 31 orang, Kelurahan Anggoeya
berjumlah 15 orang dan Kelurahan Matabubu berjumlah 4 orang. Hasil penelitian
diperoleh bahwa jenis kontrasepsi hormonal yang digunakan yaitu kontrasepsi
suntik sebanyak (55,95%), kontrasepsi pil sebanyak (26,19%) dan kontrasepsi
implant sebanyak (17,86%).Efek samping penggunaan kontrasepsi hormonal
adalah peningkatan berat badan (18%), amenorrhea (16%), spotting (15,2%),
pusing atau sakit kepala (11,3%), nyeri payudara/mastalgi (7,4%), rambut rontok
(6,6%), peningkatan tekanan darah (6,3%), mual/muntah (6,3%), penurunan libido
(4,3%), keputihan/leukorea (3,1%), penurunan berat badan (2,7%), jerawat (2%)
dan kloasma (0,8%).
Kata Kunci: kontrasepsi, hormonal, efek sampingxiv
THE SIDE EFFECTS OVERVIEW TO THE ACCEPTO OF HORMONAL
CONTRACEPTION AT POASIA HEALTH CENTER IN KENDARI CITY
AT 2017 YEAR
JUFRIANA
F1F1 13 126
Faculty of Pharmacy, Universitas Halu Oleo Kendari
ABSTRACT
Government of Indonesia in order to suppress population growth rate execute
Family Planning Program (KB), one of them used of hormonal contraception.
However, in the long-term used of hormonal contraceptives. It had might be side
effects. This study aims to analyze the description of the utilizing of hormonal
contraceptives and illustration of adverse effects on the acceptors of hormonal
contraceptives in local Poasia health center at Kendari city.This research used
descriptive quantitative method.The populations and samples in this research had
all women who used hormonal contraceptives and recorded in the local Poasia
health center at Kendari city. It had amounted 531 people. Based on the Slovin
formula, the sample of the study was 84 people. It used purposive sampling and
proportional sampling technique to taken the sampling. The sampling divided into
4 Kelurahan namely Kelurahan Anduonohu amount to 34 people, Kelurahan
Rahandouna amount to 31 people, Kelurahan Anggoeya amount to 15 people and
Kelurahan Matabubu amount to 4 people. The result of the research showed that
the types of hormonal contraception used that injectable contraception (55,95%),
pill contraception (26,19%) and contraceptive implant (17,86%). Side effects of
hormonal contraceptive will be had weight gain (18%), amenorrhea (16%),
spotting (15.2%), dizziness or headache (11.3%), breast pain/mastalgia (7.4% ),
hair loss (6.6%), increasing blood pressure (6.3%), queasy/vomiting (6,3%),
decreased libido (4.3%), leucorrhoea (3.1%), weight loss (2.7%), acne (2%) and
chloasm (0.8%).
|