ABSTRAK
NOSVYEN RIKA(D1A1 14 096). Analisis Risiko Usahatani Nilam di Desa Wansugi Kabupaten Muna, dibawah bimbingan R. MARSUKI ISWANDI selaku pembimbing I dan WEKA GUSMIARTY ABDULLAH selaku pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk: mengetahui risiko dalam usahatani nilam di Desa Wansugi Kecamatan Kabangka Kabupaten Muna. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2018 – Juli 2018 dengan jumlah sampel sebanyak 68 jiwa yang ditentukan dengan penentuan sampel secara Simple Random Sampling. Analisis yang digunakan yaitu: a) analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk mengetahui tahapan budidaya tanaman nilam serta risikonya, b) analisis Coeficient Varians (CV) digunakan untuk mengetahui besarnya risiko produksi, risiko harga dan risiko pendapatan pada usahatani nilam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) usahatani tanaman nilam memiliki risiko disetiap tahapannya yaitu: a) Pengolahan lahan, kecelakaan kerja, b) Persiapan bibit, risiko kelangkaan bibit dan kematian bibit, c) Penanaman, risiko kondisi cuaca (dalam bentuk hujan atau kemarau panjang), d) Pemupukan, risiko kelebihan dan kekurangan dosis pada saat pemupukan, e) Penyiangan, risiko tanaman rusak atau mati, f) Pembasmian hama dan penyakit tanaman, risiko tanaman layu, g) Panen pasca panen, risiko kuantitas produksi rendah dan kondisi cuaca; 2) Risiko yang terjadi pada pasca panen nilam yaitu kuantitas produksi rendah dan kondisi cuaca. 3) Nilai CV risiko produksi untuk tiga musim panen yaitu semua menunjukkan tingkat risiko tinggi (62,7%). Nilai CV harga untuk tiga musim panen yaitu semua menunjukkan tingkat risiko rendah (12%). Nilai CV pendapatan untuk tiga musim panen yaitu semua menunjukan tingkat risiko tinggi (71%).
Kata Kunci: Nilam, Risiko Harga, Risiko Pendapatan, Risiko Produksi, Usahatani