ABSTRAK
Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyebab utama kematian di semua daerah kecuali Afrika, tapi proyeksi saat ini menunjukkan bahwa pada tahun 2020 peningkatan terbesar dalam kematian PTM akan terjadi di Afrika. Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu PTM yang sangat berbahaya bagi manusia dan merupakan salah satu pembunuh nomor satu di dunia. DM saat ini berisiko untuk semua kalangan, tidak terkecuali usia remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor risiko kejadian DM pada remaja SMAN di Kota Kendari. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan survei Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa di SMAN yang tersebar di 10 SMAN di Kota Kendari. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 262 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan quota sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa untuk faktor risiko riwayat keluarga DM sebanyak 46 (17,6%), keluarga menderita DM yaitu ayah sebanyak 25 (54,3%). Faktor risiko merokok berdasarkan status merokok sebanyak 38 (14,5%), alasan merokok karena penasaran/ingin mencoba sebanyak 19 (37,3%), umur mulai merokok usia 10-14 tahun sebanyak 26 (51%), dan intesitas perokok ringan sebesar 45 (88,2%). Berdasarkan faktor risiko aktivitas fisik kurang sebanyak 80 (30,5%), faktor risiko pola makan sering konsumsi makanan/minuman manis sebanyak 126 (48,1%) dan konsumsi makanan mengandung lemak tinggi sebanyak 116 (44,3%), faktor risiko stress sebanyak 79%, faktor risiko hipertensi sebanyak 9,5%, serta faktor risiko kegemukkan sebanyak 16%.
Kata kunci : Kejadian diabetes melitus riwayat keluarga DM, merokok, aktivitas fisik, pola makan, stress, hipertensi, kegemukkan
|