Selin Lolopayung (I1A614010) “Studi Formulasi Rumput Laut (Kappaphycus alvarezii) dan Tepung Sagu (Metroxylon sp.) terhadap Komposisi Kimia, Stabilitas dan Sifat Sensori pada Produk Cendol Rumput Laut” (Dibimbing oleh Asnani sebagai Pembimbing I dan Kobajashi Togo Isamu sebagai Pembimbing II)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan bubur rumput laut dan tepung sagu terhadap kandungan kimia, sensori dan stabilitas cendol rumput laut, metode penelitan ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL Faktorial) dan non parametrik (Kruskal Wallis) yang terdiridari 3 perlakuan yaitu dengan variasi penambahan konsentrasi rumput laut (R) dan tepung sagu (S) yang berbeda dimana perlakuan R1S1 (30% R : 70% S), R2S2 (20% R : 80% S) dan R3S3 (10% R : 90% S). Kandungan air dan abu diuji menggunakan metode AOAC (2005), kandungan karbohidrat Spektrofotometri (2005), kandungan serat metode Gravimetri (1986) dan uji stabilitas menggunakan metode Saade dan Aslamyah (2009) dan uji sensori menggunakan metode Kruskal Wallis (SPSS 16.0). Hasil uji kandungan air, abu dan serat tertinggi terdapat pada perlakuan R1S1 dengan nilai
85,50% 0,12% dan 1,76%, kandungan karbohidrat yang tertinggi terdapat pada perlakuan R3S3 dengan nilai 16,08% dan hasil uji stabilitas tertinggi terdapat pada perlakuan R3S3 dengan waktu 275 menit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh pada kandungan kimia air, abu, serat dan uji stabilitas, sedangkan kandungan karbohidrat terdapat penggaruh nyata yang ada pada cendol rumput laut pada setiap perlakuan.

Kata kunci : Cendol, Rumput laut, Tepung sagu, Parameter kualitas.