Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi erosi permukaan, mengetahui debit air limpasan di Daerah Aliran Sungai Jompi, dan menentukan arahan konservasi tanah di Daerah Aliran Sungai Jompi. Penelitian ini menggunakan metode USLE (Universal Soil Loss Equation) dengan persamaan A= R.K.LS.C.P. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 83 satuan lahan dan memiliki tingkat bahaya erosi yang bervariasi mulai dari ringan,berat,sedang, dan sangat berat. Pada penggunaan lahan hutan yang mengalami erosi sangat berat yaitu dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya nilai erosivitas hujan yang tinggi yang terdapat pada satuan lahan F1Ct3H dengan nilai erosivitas 9532.62 dan faktor panjang dan kemiringan lereng 0,44 sehingga erosi yang terjadi pada penggunaan lahan hutan ini yaitu sangat berat. Penggunaan lahan yang berpengaruh di Daerah Aliran Sungai Jompi terhadap debit limpasan yang terjadi yaitu pada penggunaan lahan semak belukar, dengan nilai debit sebesar 436,04 m³/detik. Arahan konservasi tanah di daerah aliran sungai jompi yang dilakukan yaitu dengan cara reboisasi untuk penggunaan lahan hutan dan semak belukar pada setiap satuan lahan yang memiliki erosi sangat berat, serta pemakaian mulsa organik untuk penggunaan lahan perkebunan agar mengurangi erosi yang terjadi pada setiap satuan lahan.

Kata kunci: ErosiPermukaan, Debit air limpasan, Arahan Konserasi Tanah