ABSTRAK
KORELASI ANTROPOMETRI TELINGA LUAR DENGAN JENIS KELAMIN PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HALU OLEO
Oleh :
Nurul Anugerah Wulandari
K1A1 14 142
Latar Belakang. Identifikasi merupakan suatu upaya yang dilakukan dengan tujuan membantu penyidik untuk menentukan identitas seseorang seperti ras, usia dan jenis kelamin. Salah satu teknik identifikasi yang dapat digunakan adalah antropometri yang dilakukan dengan mengukur bagian tubuh tertentu. Antropometri telinga luar merupakan pengukuran pada bagian aurikula yang terdiri dari panjang aurikula, lebar aurikula, dasar aurikula, panjang lobulus dan lebar lobulus. Hingga saat ini belum ada penelitian terkait mengenai korelasi antropometri telinga luar dengan jenis kelamin di Sulawesi Tenggara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Korelasi Antropometri Telinga Luar dengan Jenis Kelamin pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Halu Oleo.
Metode. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dengan metode analitik observasional. Lokasi penelitian di Fakultas Kedokteran Universitas Halu Oleo dengan jumlah responden terkumpul 214 sampel terdiri dari 107 orang laki-laki dan 107 orang perempuan. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah antropometri telinga luar dan variabel terikat adalah jenis kelamin. Data diperoleh dengan mengukur panjang aurikula, lebar aurikula, dasar aurikula, panjang lobulus dan lebar lobulus dengan menggunakan alat kaliper digital. Analisis data menggunakan uji Spearman bermakna jika p value < 0,05 dengan menggunakan uji normalitas Kolmogrov Smirnov. Data dianalisis menggunakan SPSS 23.
Hasil. analisis bivariat menggunakan uji Spearman didapatkan pada semua pengukuran antropometri telinga luar dengan jenis kelamin menunjukkan nilai yang signifikan yaitu p
|