ABSTRAK
Diera modern pada saat ini, hampir seluruh manusia di penjuru dunia ini telah bergantung dengan keberadaan energi listrik atau boleh dikatakan bahwa hampir semua hajat hidup aktivitas seorang manusia selalu mempunyai hubungan dengan listrik. Penelitian eksperimen ini menggunakan 2 metode pendekatan yaitu audit energi awal dan audit energi rinci. Alat yang digunakan pada penelitian ini adalah kWh Meter yang terbaca. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa audit energi awal pada Kantor Pertanahan Kota Kendari adalah 186, 9834 kWh/m2 (selama 1 tahun), ini belum melebihi standar ASEAN-USAID pada suatu perkantoran yaitu 240 kWh/m2 year sedangkan audit energi rinci, nilai kWh yang terbaca pada Kantor Pertanahan Kota Kendari adalah sebesar 34.903,125 kWh (selama 1 tahun). Peluang Hemat Energi (PHE) pada penelitian audit energi ini adalah dengan menggunakan penerangan yang sesuai dengan peruntukannya, Melakukan pembersihan pada setiap unti AC yaitu meliputi pembersihan pada saringan udara, sudu kipas, sirip, evaporator dan kisi keluaran pada AC. Rekomendasi untuk PHE ini adalah dengan melakukan pembersihan setiap 3-4 bulan sekali untuk setiap unit AC dan optimalisasi pemanfaatn kain horden jendela setiap ruangan pada Kantor Pertanahan Kota Kendari.
Kata Kunci : Audit Energi Awal, Audit Energi Rinci, Intesitas Konsumsi Energi.