ABSTRAK
Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) non pneumonia merupakan penyakit yang paling sering dijumpai pada pasien pediatrik. Antibiotik sering diresepkan untuk mengobati jenis penyakit ini, namun penggunaan antibiotik yang berlebihan dapat memicu terjadinya resistensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan antibiotik pasien ISPA non pneumonia pediatrik di Puskesmas Kemaraya dengan menggunakan metode Anatomical therapeutic chemical (ATC) / (DDD) Defined Daily Dose. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif non analitik dengan pengambilan retrospektif. Besar sampel pada penelitian ini yaitu 327 sampel yang diperoleh dengan rumus Lameshow. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive random sampling. Kuantitas penggunaan antibiotik dihitung menggunakan rumus DDD 100 patient days, diperoleh nilai DDD sebesar 68 dimana nilai DDD yang paling tinggi terdapat pada amoksilin yaitu 64 dan merupakan antibiotik yang paling sering diresepkan di Puskesmas Kemaraya dengan persentase 64%.
Kata Kunci: ISPA, Antibiotik, Metode ATC/DDD, Pediatrik