ABSTRAK

Tuberkulosis (TB) adalah suatu penyakit infeksi menular yang disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis, yang dapat menyerang berbagai organ, terutama paru-paru. Penyakit ini bila tidak diobati atau pengobatannya tidak tuntas dapat menimbulkan komplikasi berbahaya hingga kematian. Berdasarkan Data World Health Organization (WHO) Menurut perkiraan antara tahun 2000–2020 kematian karena TB meningkat sampai 35 juta orang. Setiap hari ditemukan 23.000 kasus TB aktif dan TB menyebabkan hampir 5000 kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola spasial kejadian TB paru BTA positif di wilayah kerja Puskesmas Perumnas tahun 2016 - Juli 2018 berdasarkan tingkat kepadatan penduduk, keluarga miskin, dan cakupan rumah sehat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh kelurahan di wilayah kerja Puskesmas Perumnas tahun 2016 - Juli 2018 sebanyak 103 penderita dengan menggunakan teknik total sampling. Hasil dari penelitian ini dengan menunjukkan bahwa pola spasial sebaran kejadian TB paru BTA positif cenderung terjadi pola pada wilayah yang tingkat kepadatan penduduk yang sangat padat, tingkat keluarga miskin yang tinggi, dan cakupan rumah sehat yang rendah di wilayah kerja Puskesmas Perumnas tahun 2016 - Juli 2018.

Kata Kunci : TB paru BTA positif, pola spasial, Sistem Informasi Geografis (SIG)