ABSTRAK
Wa Ode Asura Nurlan (A1C3 14 389), “Efek Variasi Perbandingan Pasir Dan Ampas Sagu Terhadap Kuat Tekan Batako”,
Penilitian ini dilatarbelakangi dengan memanfaatkan jumlah limbah ampas yang sangat melimpah dan belum tertangani secara baik hingga sampai saat ini sehingga limbah tersebut dapat dijadikan sebagai agregat ringan atau bahan tambah dalam pembuatan bahan bangunan yaitu pembuatan material batako guna meningkatkan kualitas mutu batako. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat tekan batako dengan pemanfaatan ampas sagu sebagai pengganti pasir dengan menggunakan metode ekperimental.
Sampel dalam penilitian ini berjumlah 6 buah batako. Dalam penilitian ini, dilakukan pembuatan benda uji 1 semen : 5 pasir, dimana volume ampas sagu sebagai pengganti pasir mulai dari 0 ml, 368 ml, 778 ml, 1235 ml, 1750 ml, dan 2333 ml. Proses pembuatan benda uji dimulai dari pengujian kadar air ampas sagu, pengeringan ampas sagu dan penyediaan bahan utama (pasir, semen dan air). Kemudian bahan-bahan tersebut diukur sesuai kebutuhan benda uji yang akan dibuat, dicampur hingga homogen selanjutnya bahan yang telah dicampur dimasukan kedalam cetakan batako yang berukuran 40 cm x 20 cm x 10 cm. Benda uji yang telah dicetak kemudian dikeringkan dan dilakukan perawatan selama 28 hari dengan cara benda uji dilakukan proses perendaman. Batako yang telah berumur 28 hari kemudian dilakukan pengujian kuat tekan.
Hasil penilitian ini menujukkan bahwa nilai kuat tekan batako pada komposisi 0 ml ampas sagu dihasilkan yaitu sebesar 16,25 kg/cm2, komposisi 368 ml dihasilkan uji kuat tekan yaitu sebesar 13,75 kg/cm2. Komposisi ampas sagu 778 ml, 1235ml, 1750 ml dan 2333 ml dihasilkan secara berturut-turut adalah sebesar 12,5 kg/cm2, 8,75 kg/cm2, 7,5 kg/cm2, dan 3,75 kg/cm2. Berdasarkan hasil pengujian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa semakin banyak volume pengganti ampas sagu terhadap pasir maka kuat tekan batako semakin kecil. Dari hasil penilitian ini terlihat bahwa voleme ampas sagu sebagai pengganti pasir terhadap kuat tekan batako tidak meningkat tetapi nilai kuat tekan batako menurun.
Kata kunci: Batako, Ampas Sagu, Kuat Tekan.