ABSTRAK
La Ode Muh. Mushawir A1A214097 “Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah Siswa Kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari” Dibimbing oleh Dr. H. Jamiludin, M.Hum sebagai pembimbing I dan Pendais Haq, S.Ag, M.Pd sebagai pembimbing II
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Apakah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran sejarah di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari? 2) apakah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan keefektifan mengajar guru dalam pembelajaran sejarah di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari? 3) apakah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran sejarah di kelas XI IPA 5 Sma Negeri 1 Kendari?. Tujuan dalam penelitian adalah 1) untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada penerapan model Problem Based Learning dalam pembelajaran sejarah di Kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari, 2) untuk meningkatkan keefektifan mengajar guru pada penerapan model Problem Based Learning dalam pembelajaran sejarah dikelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari, 3) untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan model Problem Based Learning pada pembelajaran sejarah di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus dan setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan yang dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2017/2018 pada siswa kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari. Prosedur penelitian ini meliputi: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi serta refleksi. Data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diambil dengan menggunakan lembar observasi, sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui tes siklus.
Berdasarkan analisis data dapat diketahui: 1) aktivitas siswa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning pada skor rata-rata aktivitas siswa siklus I sebesar 2,8 yang termasuk pada kategori cukup meningkat pada siklus II menjadi 3,6 yang termasuk pada kategori baik; 2) keefektifan mengajar guru ditunjukkan dengan skor rata-rata pada siklus I adalah 2,9 yang termasuk kategori baik dan meningkat lebih efektif lagi pada siklus II menjadi 3,7 yang berkategori baik mengarah ke sangat baik; 3). Terjadi peningkatan hasil belajar siswa pada siklus I dari 36 orang siswa hanya 26 orang siswa yang tuntas dengan persentase ketuntasan 72,2% dengan nilai rata-rata 76,86. Pada siklus II mengalami peningkatan yaitu dari 36 orang siswa ada 34 orang siswa yang tuntas dengan persentase ketuntasan 95% dengan nilai rata-rata 85,62.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, keefektifan mengajar guru dan hasil belajar sejarah pada siswa kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Kendari.
|