ABSTRAK
Rumah Sakit Bahteramas sebagian besar memiliki pasien rujukan terbanyak baik dari Puskesmas maupun Rumah Sakit Kabupaten. Tujuan penelitian adalah untuk Mengetahui pelaksanaan sistem rujukan berjenjang di Rumah Sakit Bahteramas, ditinjau dari sistem informasi rujukan, kepatuhan petugas pada SOP rujukan, dan dasar pemilihan rujukan dengan menggunakan penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi dimana penelitian ini adalah wawancara mendalam dengan informan bertujuan untuk memperoleh informasi lebih mendalam tentang Pelaksanaan Sistem Rujukan Berjenjang di Rumah Sakit Bahteramas. Kriteria informan biasa adalah pasien yang telah melakukan rujukan dari tahap I,II,dan III. Sedangkan untuk kriteria informan kunci adalah yang bertugas sebagai petugas kesehatan di ruangan pasien. Hasil penelitian menunjukan bahwa sistem rujukan di Rumah Sakit Bahteramas sudah dilaksanakan sesuai dengan peraturan PMK No.01 tahun 2012 seperti sistem penerimaan pasien, serta kelengkapan sarana dan prasarana. Selain itu Rumah Sakit Bahteramas sudah menerapkan SOP pada setiap petugas dan proses rujukan sudah mengacu pada SOP rujukan serta proses koordinasi sesuai PMK RI No.28 Tahun 2014. Namun dalam pelayanan dari petugas masih kurang dan petugas yang berhak mengantar pasien belum maksimal, serta kepatuhan petugas pada SOP rujukan untuk kesiapan petugas dari tingkat Puskesmas dan Rumah Sakit Kabupaten yang melakukan rujukan belum maksimal dan yang menjadi dasar pasien melakukan rujukan di Rumah Sakit Bahteramas karena kurangnya sarana dan prasarana. Saran saya untuk penelitian ini Petugas harus siap dalam melakukan rujukan tanpa ada perintah dari dokter serta sarana dan prasarana di Puskesmas atau Rumah Sakit Kabupaten harus diadakan.
Kata kunci : Sistem rujukan, SOP rujukan, RS
|